INDOZONE.ID – Kehadiran pandemi virus corona memang mengubah cara orang dalam bekerja. Pasalnya dengan penerapan sistem WFH (Work From Home), kini rapat pun harus dilakukan secara online.
Alhasil layanan video conference seperti Zoom pun langsung menjadi pilihan banyak orang. Pendapatan dari perusahaan Zoom juga langsung meningkat drastis selama satu tahun ini.
Namun ternyata terlalu banyak melakukan meeting secara virtual membuat banyak orang merasa bosan dan lelah. Bahkan hal tersebut diakui oleh CEO serta pendiri dari Zoom itu sendiri, Eric Yuan.
Eric mengaku bahwa dirinya mulai lelah dengan rapat virtual yang ia lakukan dan tidak berhenti. Diketahui bahwa pria kelahiran China ini sempat muak saat ia harus mengkuti 19 rapat online di Zoom dalam 1 hari.
“Saya merasa lelah karena hal itu (rapat 19 kali dalam satu hari),” ucap Eric Yuan sambil mengakui ia sudah mengalami gejala ‘zoom fatigue’.
Namun Eric akhirnya mampu mengatasi masalah ini dengan cara membagi waktu meeting-nya sehingga lebih tersusun. Meski tidak lelah lagi, dirinya sangat ingin melakukan rapat tatap muka seperti biasanya.
“Sekarang saya tidak lagi meeting berurutan dan merasa jauh lebih nyaman,” lanjut Eric seperti dikutip dari New York Post.
Sekedar informasi, saat ini Zoom sendiri masih tetap menerapkan sistem WFH bagi karyawannya. Namun karena masalah ‘zoom fatigue’ ini, pihaknya pun akan melihat kapan sistem WFH ini akan berakhir agar para karyawan tidak bosan melakukan meeting via Zoom.